Pantai Goa Cina terletak di Dusun
Trowotratih, Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten
Malang, tepatnya di sebelah barat Pantai Sendang Biru (sekitar 6 km).
Memang pantai ini belom sekondang pantai-pantai lain di wilayah Malang
Selatan seperti Pantai Balekambang dan Sendang Biru. Tapi apa yang
ditawarkan Goa Cina tidak kalah indah dengan kedua pantai tersebut.
Dibutuhkan waktu
sekitar 2-3 jam perjanan dari pusat Kota Malang untuk tiba di Pantai Goa
Cina.
Selama perjalanan, Anda akan disuguhi pemandang yang menawan. Hamparan sawah serta pegunungan kapur yang hijau dijamin memanjakan mata. Akses jalannya pun cukup bagus, meskipun tidak dengan akses jalan masuk menuju Pantai Goa Cina. Akses jalan masuk menuju pantai masih berupa jalan tanah dengan bebatuan yang besar, sehingga menyulitkan kendaraan untuk masuk ke area pantai.
Lama perjalanan seolah terbayar impas saat Anda melihat keindahan Pantai Goa Cina. Hamparan pasir putih dan beberapa pulau karang kecil di sini sangat elok dipandang. Wajib rasanya untuk foto-foto di sana.
Ingat, wisatawan dilarang untuk berenang atau melakukan aktivitas air di Pantai Goa Cina. Hal ini dikarenakan besarnya ombak dan kedalaman yang curam, serta arus bawah laut yang kuat.
Terlepas dari itu, seperti namanya, Pantai Goa Cina ini memiliki beberapa goa. Menurut cerita yang berkembang di masyarakat, dulu gua di pantai ini pernah digunakan sebagai tempat bertapa oleh pendeta keturunan China.
Selama perjalanan, Anda akan disuguhi pemandang yang menawan. Hamparan sawah serta pegunungan kapur yang hijau dijamin memanjakan mata. Akses jalannya pun cukup bagus, meskipun tidak dengan akses jalan masuk menuju Pantai Goa Cina. Akses jalan masuk menuju pantai masih berupa jalan tanah dengan bebatuan yang besar, sehingga menyulitkan kendaraan untuk masuk ke area pantai.
Lama perjalanan seolah terbayar impas saat Anda melihat keindahan Pantai Goa Cina. Hamparan pasir putih dan beberapa pulau karang kecil di sini sangat elok dipandang. Wajib rasanya untuk foto-foto di sana.
Ingat, wisatawan dilarang untuk berenang atau melakukan aktivitas air di Pantai Goa Cina. Hal ini dikarenakan besarnya ombak dan kedalaman yang curam, serta arus bawah laut yang kuat.
Terlepas dari itu, seperti namanya, Pantai Goa Cina ini memiliki beberapa goa. Menurut cerita yang berkembang di masyarakat, dulu gua di pantai ini pernah digunakan sebagai tempat bertapa oleh pendeta keturunan China.
Seperti namanya, pantai ini memiliki
sebuah goa besar yang menjadi daya tarik utama. Untuk masuk ke dalam
goa, Ngalamers diwajibkan untuk merunduk karena memang pintu masuk ke
goa hanya berukuran setengah meter. Begitu pula saat memasuki
ruangan-ruangan yang lain, dan ada satu ruangan dimana Ngalamers akan
mencium bau dupa yang cukup menyengat. Konon ruangan itu merupakan
tempat meninggalnya si penemu goa.
Pantainya sendiri menawarkan pemandangan yang menakjubkan dengan alamnya yang masih asri. Ngalamers juga dapat melihat beberapa pulau di tengah laut yang menambah keindahan Pantai Goa Cina. Bagi Ngalamers yang hobi berenang sepertinya harus sedikit kecewa karena berenang di kawasan Pantai Goa Cina sangat dilarang dikarenakan arus bawah lautnya yang lumayan deras. Ditambah lagi, pantai ini terbilang cukup curam sehingga berbahaya jika dipakai untuk berenang.
Pantainya sendiri menawarkan pemandangan yang menakjubkan dengan alamnya yang masih asri. Ngalamers juga dapat melihat beberapa pulau di tengah laut yang menambah keindahan Pantai Goa Cina. Bagi Ngalamers yang hobi berenang sepertinya harus sedikit kecewa karena berenang di kawasan Pantai Goa Cina sangat dilarang dikarenakan arus bawah lautnya yang lumayan deras. Ditambah lagi, pantai ini terbilang cukup curam sehingga berbahaya jika dipakai untuk berenang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar