Senin, 24 Maret 2014

Family Quality Time at TMII

Kehidupan kita saat ini yang sibuk dan sering menyita setiap waktu (ya tanpa kita sadari atau tidak), sering kali membuat terlupa untuk menghabiskan sisa waktu yang ada bersama keluarga. Padahal kita tahu bahwa keluarga memiliki peran penting dari hidup kita. Karena keluarga-lah yang sering menjadi pendorong, penyuplai dan penyemangat kita. Karena merekalah yang tak pernah lelah memberi motivasi, dan support terbesar dalam kehidupan kita guna meraih kesusesan, mimpi dan juga karir. Oleh sebab itu, seharusnya waktu-waktu yang ada bersama keluarga harus menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari kita.

Ditengah padatnya rutinitas harian, kita dapat memanfaatkan waktu berkualitas “quality time” bersama keluarga untuk dapat mempererat hubungan. Quality time atau waktu berkualitas adalah waktu yang kita habiskan untuk melakukan aktivitas yang mengesankan. Dan hal ini memiliki fungsi agar hubungan yang kita jalani bersala anggota keluarga menjadi lebih erat.


Cara – cara yang bisa ditempuh oleh orang tua bekerja adalah :
1. Manajemen waktu dengan baik
Hubungan orang tua dan anak memerlukan waktu yang berkualitas untuk berkumpul secara fisik. Waktu yang dibutuhkan tidak perlu lama, yang penting orang tua konsisten meluangkan waktu bersama anak setiap hari.
  • Mencari tempat kerja yang ramah keluarga
  • Maksudnya disini adalah mencari tempat kerja yang memikirkan keadaan keluarga, contohnya : jam kerja yang fleksibel bagi orang tua bekerja khususnya perempuan, memberikan cuti hamil yang ideal, adanya tempat penitipan anak di tempat kerja dan tidak banyak perjalanan bisnis keluar kota/negeri. Dengan fleksibilitas dan pengertian yang diberikan oleh perusahaan tempat kerja, kita bisa memanfaatkan waktu tersebut untuk keluarga.
  • Atur jadwal kerjamu
  • Coba negosiasikan dengan atasan atau pihak SDM perusahaanmu untuk mengatur ulang jadwal kerja dengan memulai kerja lebih telat dan mengakhiri kerja lebih telat. Dengan begini, kita masih sempat untuk mengantar anak ke sekolah.
  • Padukan perjalanan bisnis dengan liburan keluarga
  • Pekerjaan juga bisa memungkinkan kita untuk meluangkan waktu dengan anak-anak untuk liburan yang menyenangkan. Meskipun lebih singkat dibandingkan apabila kita mengambil cuti, akan tetapi Anda tetap bisa menikmati liburan bersama keluarga.
  • Libatkan seluruh keluarga dalam melakukan pekerjaan rumah tangga
  • Misalnya, keluarga dapat bekerja sama untuk membersihkan dapur setelah makan malam, dengan bantuan semua anggota keluarga, pekerjaan rumah tangga dapat dilakukan lebih cepat. Atau bisa juga membersihkan rumah bersama di akhir pekan. Biasakan anak Anda untuk melakukan pekerjaan rumah tangga sedari dini.
2. Jadikan waktu dengan anak sebagai pertemuan yang berkualitas
Sesingkat apapun kesempatan kita untuk berinteraksi dengan anak, berusahalah agar kesempatan tersebut tidak terbuang sia-sia. Yang bisa anda lakukan adalah menyapanya dengan hangat saat kita tiba di rumah, menanyakan kejadian atau pengalaman yang dialaminya selama kita tinggal, menjadi pendengar yang baik, berikan sentuhan fisik kepada anak seperti mengelus kepalanya, dan sisihkan juga waktu untuk membimbingnya belajar.
3. Jalin komunikasi yang baik dengan yang mengurus anak kita
Saat bekerja, kita biasa menitipkan anak kita kepada pengasuh, entah itu baby sitter, nenek ataupun sanak keluarga lainnya. Komunikasi yang baik sangat berpengaruh terhadap pelayanan kasih sayang sang pengasuh terhadap anak Anda, visi dan misi Anda dalam mendidik anak pun setidaknya akan dapat diterjemahkan oleh pengasuh itu sendiri.
4. Jangan ganti kasih sayang dengan uang
Sebagai orang tua, janganlah menggunakan uang sebagai pengganti waktu ataupun kasih sayang kita. Bekali anak dengan pemikiran sesuatu yang diperoleh melalui bekerja akan terasa lebih bernilai.
5. Pengawasan anak itu perlu!
Penelitian menunjukkan bahwa anak yang bermasalah mayoritas berasal dari keluarga yang kurang mengawasi anaknya. Sangat penting bagi orang tua untuk mengetahui dimana anaknya, sedang bersama siapa dan berbuat apa.