Selasa, 17 Desember 2013

Batu Flora Festival

Saat Arachely Serena Pramudya 2Bulan, sempat melihat rangkaian HUT Kota Batu, gelaran Batu Flora Festival siap menghibur warga Batu. Acara ini digelar  dengan rute Agritech - Jl. Pang.Sudirman - Jl. Gajahmada - Belok sebelum SMA 1 ke Stadion Brantas.

Acara Batu Flora Festival ini merupakan bentuk dari apresiasi seni dan kecintaan warga Batu akan potensi alam yang dimiliki Kota Wisata Batu.

Batu Flora Festival  dibuka oleh Walikota Batu, Bapak Eddy Rumpoko. Menurut sumber, peserta yang mengikuti acara ini sejumlah 53 peserta dari berbagai bagian baik dari desa, sekolah, institusi swasta maupun SKPD di pemerintahan kota Batu.
Batu Flora Festival di buka dengan penampilan drum band kemudian di ikuti oleh Patwal dan disusul oleh drum band kembali, disusul dengan tampilan perdana dari grup Jatim Park yang menampilkan mobil hias dan koleksi dari wahana terbaru berupa kendaraan antik dari museum transportasi atau alat transportasi. Peserta yang mengikuti BFF  akan dinilai oleh juri yang disebar di beberapa titik.

Diharapkan gelaran acara BFF ini akan menjadi hiburan yang bisa dinikmati oleh masyarakat Kota Batu dan masyarakat secara umum.

Batu Flowers Festival (BFF) yang berlangsung meriah di Kota Batu. Kali ini, kota sejuk di Jawa Timur itu mengangkat tema daur ulang, meski demikian bunga-bunga terlihat cantik walau hanya terbuat dari bahan imitasi hasil proses daur ulang.

Iring-iringan dimulai dari stadion utama  hingga alun-alunkota Batu ini, kian semarak dengan  peserta  dari berbagai kota di Jawa dan Bali. Bukan hanya para pria, peserta wanita pun tak kalah heboh ambil again dalam festifal ini.
“ini berbagai bunga ada disini, …dari bahan daur ulang, pake bahan biasa yang murah paling mahal 3 ribu 5 ratus permeter … “ ungkap salah satu peserta.
Yang menarik, ajang Batu Flower Festival yang diadakan oleh dinas pariwisata Kota Batu ini, sukses menantang kreatifitas anak bangsa dalam menampilkan keindahan bernuansa bunga hasil kreasi bahan daur ulang.  
 “…memberikan kreatifitas, … dengan adanya Festival ini Kota Wisata Batu lebih dikenal…”














Event internasional ini dibuka oleh Menteri Kebudayaan, Jero Wacik. Sedangkan Menteri Pendayagunaan dan Aparatur Negara EE Mangindaan, juga ikut serta hadir., dan mengundang Gubernur Jatim, Gubernur Sulawesi Utara, Bupati/Wali Kota serta Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata se-Jatim yang mana acara ini dimeriahkan dengan berbagai acara menarik antara lain:
  1. Pawai mobil hias
  2. Flowers fashion show
  3. Atraksi kesenian kota Batu dan Minahasa
  4. Parade music
  5. Drum band, dan masih banyak lagi
 “Pagelaran BFF ini otomatis akan memberdayakan masyarakat melalui petani bunga segar di masyarakat Kota Wisata Batu. Karena disamping terkenal sebagai penghasil buah apel, kota ini juga menjadi pusat penghasil bunga segar, dan event seperti ini diharapkan akan mampu mempromosikan Kota Batu sebagai Kota Wisata dan mampu mengembangkan marketing dan daya saing hasil bunga dari masyarakat Kota Wisata Batu ke seluruh dunia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar